Stress pada anak diakibatkan overstudying
Hello, teman-teman tercinta kebanggaan bangsa negara dan orang tua :v
Saya rasa teman-teman tau mengapa saya mengambil topik ini bukan? Yap! Karena saya tidak suka dengan sistem pendidikan saat ini *dibunuh*
Okay. Seperti yang kita ketahui, Indonesia adalah salah satu dari sekian negara yang sistem pendidikannya lebih banyak mendatangkan mudharat daripada manfaat. Kenapa saya mengatakan hal tersebut? Teman-teman bisa lihat. kebanyakan siswa yang ada di Indonesia begitu tertekan saat akan menghadapi Ujian Nasional. Kenapa bisa begitu?
Okeh, kita langsung ke rumusan masalah.
Pertanyaan 1: Kenapa dapat 9 di matematika dan 6 di bahasa dianggap oke oke aja, dan kenapa dapat 6 di matematika dan 9 di bahasa dianggap ga oke?
Pertanyaan 2: Kenapa kita diwajibkan menguasai semua pelajaran padahal manusia yang otaknya jenius itu dikit banget??
Pertanyaan 3: Pendidikan itu penting dan salah satu yang menjadi hak asasi sejak lahir, namun pendidikan yang over, bukankah melanggar HAM sebagai pelajar untuk mendapatkan pendidikan yang "LAYAK" dalam artian yang sesuai dengan kapasitas masing-masing individu?
Well, let's discuss this topic in next week in my presentation! Keep On Follow ^^
Di era yang serba modern ini, tentu pendidikan menjadi hal yang mudah di dapatkan hampir di setiap daerah di Indonesia. Saking mudahnya, anak kecil yang baru berusia 10 tahun pun dijejali berbagai macam buku pendidikan yang beratnya minta ampun! Berangkat pagi, pulang jam 12 siang, jam 3 sampai jam 5 tidak lupa les, dan malam hari pun dihabiskan untuk mengerjakaan PR yang sumpah dumpah banyaknya dari guru. Hayoo, kakak-kakak, ibu-ibu, bapak-bapak, siapa yang tidak pusing setiap malam dijejali pertanyaan dari anak kecil? :v
Tentu saja, masa kecil yang harusnya berupa untaian bunga indah sebelum masuk ke dunia nyata (cieeeehhh :v ) menjadi terhempas. Tidak ada lagi masa kecil yang bahagia. Anak-anak lugu seperti mereka akhirnya merasakan apa yang seharusnya dirasakan oleh anak kuliahan. Umur seusia mereka yang harusnya dihabiskan untuk bermain sambil belajar agar membentuk pribadi yang mudah bersosialisasi tanpa menghilangkan unsur pendidikan lenyap.
Tidak hanya berhenti hingga di situ. Berat beban yang harus dipanggul setiap hari juga bukan macam beratnya. Dari segi kesehatan, hal ini tentu akan menyebabkan punggung mereka membengkok dikarenakan tulang mereka yang masih dalam masa pertumbuhan.
Di sisi lain, apakah hal yang saya sebutkan di atas termasuk ke dalam pelanggaran HAM anak? Mengapa?
Penasaran??? Tunggu jawabannya di presentasi saya minggu depan ^_^
Di sisi lain, apakah hal yang saya sebutkan di atas termasuk ke dalam pelanggaran HAM anak? Mengapa?
Penasaran??? Tunggu jawabannya di presentasi saya minggu depan ^_^
Seperti yang selama ini kita ketahui, Perdagangan Manusia (atau yang biasa disebut dengan Human Trafficking) adalah proses jual beli manusia ke manusia (atau instansi illegal) yang lain. Saya, sebagai seorang manusia yang haus akan pemahaman, tentu eksistensi dari harga diri setiap makhluk hidup akan dipertanyakan. Nah, dari apa yang selama ini kita lihat di media, apakah Human Trafficking benar-benar melanggar hak asasi manusia yang sudah diberikan sejak lahir? Atau ada situasi tertentu yang menjadikan Human Trafficking sebagai sesuatu yang legal?
Di presentasi yang akan saya publikasikan minggu depan, jawaban dari pertanyaan tersebut akan saya ungkap ^_^
Sekarang ini, banyak banget tugas yang di suruh bikin ppt. Kalo yang males, tinggal download. Eitttssss, tapi yang download presentasi bukan cuma orang pinter aja loh. Beberapa orang mendownload presentasi orang lain untuk dijadikan sebagai perbandingan. Not bad right? Ini salah satu presentasi yang saya bikin sendiri. Isinya tentang Asmaul Husna - Al Mukmin. Lebih lengkap, silahkan download here. Silahkan di review ^_^
Letak tumbuh :
Tanah
Lokasi :
Hutan
Warna spora :
Coklat
Warna gill :
Coklat
Ulasan
Terdapat beberapa spesies Agaricus sp. yang
tudungnya juga berwarna coklat. Kebanyakan spesies yang ditemukan di bawah
pepohonan berbatang keras warnanya akan berubah merah jambu atau merah saat di
cabut.
Kuo mengatakan Smith (1979) mengklaim spesies ini
berasal dari Michigan tapi tanpa corak tudung yang signifikan. Beberapa orang
setuju dengan hal tersebut, karena jamur ini tidak bisa ditemukan disembarang
halaman, walaupun jamur spesies ini bukanlah hal yang luar biasa di daerahku
(Indiana).
Kemiripan
Ada beberapa spesies Agaricus yang juga memiliki
lapisan tudung berwarna coklat. Agaricus subrufescens tumbuh di bawah pohon konifer. A. silvaticus memiliki bercak-bercak merah muda. . A.
haemorrhoidarius bebercak merah.